Konsep atau Pengertian
Konsep merupakan konstruksi simbolik yang menggambarkan ciri atau beberapa ciri umum suatu objek atau kejadian. Dengan konsep atau pengertian memungkinkan manusia dapat menggolongkan benda-benda atau kejadian-kejadian. Konsep merupakan alat yang baik atau tepat dalam berpikir (pemecahan masalah). Konsep merupakan suatu cara mengelompokkan, atau
menglasifikasikan objek-objek, kejadian-kejadian, binatang-binatang atau manusia berdasarkan ciri-ciri fisik, sifat-sifat atau ciri-ciri umum. “A concepts is a way to group or classify objects, events, animals, or people based on some features, traits, or characteristics they all share in common” (Plotnik, 2005: 306).
Macam-macam konsep. Menurut Prof. Bimo Walgito terdapat beberapa macam konsep:
a. Konsep sederhana: merupakan pengertian yang dibatasi oleh ciri atau atribut tunggal, misalnya merah.
b. Konsep yang kompleks: merupakan pengertian yang tidak dibatasi oleh ciri yang tunggal, misalnya kreatif.
c. Konsep konjungtif: merupakan pengertian yang dibatasi oleh adanya kaitan dua atau lebih ciri yang membentuk pengertian tersebut, misalnya zebra
d. Konsep disjungtif: merupakan pengertian yang dibatasi dengan tiap ciri atau sifat yang membawa suatu objek dalam kelas/jenis pengertian tersebut, misalnya alat transport
e. Konsep relational: merupakan pengertian yang mempunyai kaitan dengan pengertian lain, misalnya “lebih berat dari”, “lebih kurang dari”.
Ciri atau sifat yang membentuk pengertian disebut isi pengertian
Menurut Atkinson, dkk. konsep dikelompokkan dalam 2 jenis:
a. Konsep klasik
Misalnya konsep perjaka tua
b. Konsep probabilistik, apabila tidak setiap sifat dari contoh selalu cocok dengan konsep.
Misalnya konsep burung
No comments:
Post a Comment